Kelopak News – Ulah Bjorka Dilawan Dark Tracer dan Hacker Voltcyber setelah beberapa hari membocorkan data penduduk indonesia dan data dari pejabat tinggi pemerintah setempat.
Ulah dari hacker Bjorka yang sedang ramai dibicarakan bukan hanya menjadi perhatian masyarakat dan Pemerintah Indonesia saja, beberapa hacker dari luar negeri seperti Voltcyber juga menanggapi aksi tersebut, dimana juga sempat dilacak oleh Dark Tracer.
Akun Bjorka Berkali-kali Terkena Suspend
Seperti diketahui, ulah Bjorka adalah telah membocorkan data pribadi warga Indonesia yang kemudian dan juga data-data dari pemerintah, tidak hanya itu, dia juga melancarkan doxing ke sejumlah pejabat tinggi di negara ini.
Aksinya tersebut di unggah di akun Twitter dan juga channel Telegram yang mendapat banyak pengikut di kedua platform tersebut.
Bahkan, akun Bjorka beberapa kali terkena suspend oleh Twitter, mulai dari akun @bjorkanism, @bjorxanism, dan @bjorkanesian. Juru bicara Twitter memberi tanggapan, akun hacker Bjorka ditangguhkan karena melanggar kebijakan platform terkait distribusi materi hasil retasan.
Pada peraturan Twitter, pengguna dilarang untuk mempublikasi atau mengunggah informasi pribadi orang lain tanpa seizin pemilik data. Lebih lanjut pada laman Pusat Bantuan Twitter, dijelaskan bahwa distribusi materi peretasan dibagi dalam dua kategori. Pertama adalah konten hasil retasan yang diunggah secara langsung dan kedua adalah tweet yang berisi tautan ke konten hasil retasan.
Sementara itu, Bjorka mengklaim jika dirinya tidak melakukan pelanggaran pada aturan Twitter. Bahkan dia mengaku tidak upload apapun mengenai materi hasil retasan maupun data pribadi di Twitter. Sebab, menurutnya, semua data sensitif hanya ia bagikan di Telegram.
“Karena saya tidak pernah membagikan materi hacking ke twitter sama sekali. semua aktivitas berbahaya yang saya lakukan di telegram. lalu mengapa Anda menangguhkan akun saya sebelumnya? pedoman komunitas mana yang saya langgar? atau Anda hanya ingin bisnis Anda aman di Indonesia?” tulisnya di akun Twitter @bjorxanism.
Bjorka Telah Dilacak Dark Tracer
Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md sempat mengatakan bahwa identitas hacker Bjorka saat ini telah terindetifikasi. Hanya saja, Mahfud belum mengungkap sosok Bjorka yang dimaksud.
“Kemudian, kita terus menyelidiki karena sampai saat ini memang gambaran-gambaran pelakunya sudah teridentifikasi dengan baik oleh tim dan polisi. Tetapi belum bisa diumumkan,” ujar Menko Polhukam Mahfud Md, Rabu (14/9).
Di tengah misteriusnya sosok sang hacker, sempat beredar kabar bahwa Bjorka merupakan warga Cirebon, Jawa Barat. Tetapi, kabar yang tersebut dibantah langsung oleh pemuda tersebut.
Setelah itu, Bjorka bersuara di platform Telegram dan membawa-bawa nama Dark Tracer yang turut memburu sosok hacker Bjorka ini.
Di situsnya, Dark Tracer menyebut bahwa mereka mengawasi dan melacak aktivitas jahat di Darkweb dan juga Deepweb. Mereka juga membantu menemukan bukti signifikan jika ada tindakan kejahatan di web gelap tersebut. Dark Tracer juga bisa menjadi konsultan terkait kejahatan siber.